SIKAP SOPAN SANTUN SISWA SDN BABARSARI

Sekolah Dasar Negeri Babarsari adalah sekolah yang beralamat di Jl. Babarsari, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi D.I. Yogyakarta, memiliki luas tanah 2.000 M2, luas bangunan 1.400 M2,  memiliki akreditasi A, kurikulum yang digunakan adalah kurikulum 2013, jumlah rombongan belajar (Robel) 12 kelas. SDN Babarsari berada ditengah antara SMP Negeri 4 Depok dan SMA Negeri 1 Depok, tepatnya berada pada titik koordinat 110.39113,-7.77168.

SDN Babarsari dipimpin oleh bapak Prihamanto, S.Pd, dan memiliki 25 orang Tenaga Pendidik dan Kependidikan , yaitu 12 Guru Kelas, 4 Guru Pendidikan Agama Islam, 1 Guru Agama Katolik, 2 Guru Agama Kristen, 1 Guru Agama Hindu, 2 Guru Penjaskes dan 2 Guru Pramuka serta 1 tenaga Tata Usaha (TU). Dengan jumlah tersebut standar pelayanan pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah ini sudah memenuhi kriteri standar.

Sikap sopan santun merupakan budaya leluhur bangsa ini. Sikap ini sangat menjunjung tinggi nilai-nilai hormat menghormati sesama dalam kehidupan sehari-hari, yang muda menghormati yang tua, dan yang tua menghargai yang muda. Saat ini sikap sopan santun sudah jarang kita temui dalam diri siswa. Hilangnya sikap sopan santun sebagian siswa merupakan salah satu dari sekian penyebab kurang terbentuknya karakter. Tidak terpeliharanya sikap sopan dan santun ini dapat berdampak negatif terhadap budaya bangsa Indonesia yang dikenal sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan kehidupan yang beradab.

Budaya sopan santun dapat diawali dari rumah, dan dilanjutkan di sekolah. Peran orang tua maupun wali serta guru, kerja sama antara orang tua dan guru serta sekolah yang harus di jalankan dengan baik. Artinya sikap dan budaya sopan santun ini tidak bisa kita berikan hanya di rumah atau di sekolah saja, begitu juga di sekolah tidak cukup dengan wali kelas atau guru agama dan PKn saja, tetapi semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk melatih agar sikap tersebut tumbuh dan berkembang menjadi jati diri generasi anak bangsa yang bukan hanya cerdas pengetahuan tetapi juga memiliki karakter sopan santun yang berakhlak mulia.

Seperti ditunjukan oleh siswa-siswa SDN Babarsari yang masih tetap menjaga sikap sopan santun di lingkungan sekolahnya. Sebagai contoh mereka selalu memberi salam kepada siapa saja yang mereka temui, baik dengan cara bersalaman maupun dengan teguran yang hormat sambil tersenyum. Dengan begitu membuat siapa saja yang datang ke sekolah menjadi nyaman. Sikap positif tersebut membuat mereka semangat dalam belajar dan tentunya menyenangkan. Sikap siswa di SDN Babarsari inilah yang semestinya ditunjukkan oleh siswa sekolah lainnya, karena sekolah bukan hanya belajar pada aspek kognitif saja, tetapi juga bagaimana mengembangkan aspek afektif yang nantinya akan dibawa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan kehidupan mereka.

Untuk itu, mari bersama-sama kita latih dan ajarkan anak-anak kita dengan memberikan contoh yang baik bagi mereka agar budaya leluhur kita tetap terjaga dengan menjunjung tinggi nilai-nilan budaya bangsa yang bermoral dan kehidupan yang beradab. Karena semua itu merupakan tanggung jawab kita bersama. (15712259025)