RISET DAN PRAKTEK BERSAMA MAHASISWA KELAS B PGSD UNY

.NNN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MEMPRESENTASIKAN  MATERI  BERBASIS STRATEGI TANDUR

 

Tidak jarang mahasiswa kesulitan untuk melakukan presentasi dengan maksimal karena beberapa faktor mempengaruhinya, baik dari internal maupun eksternal. Faktor internal biasa dialami mahasiswa karena kurang percaya diri akan jawaban sendiri, malu, dan karena kurang adanya masukan dari luar seperti masukan dari teman sejawat, sedangkan faktor eksternal diantaranya dari kesulitan mahasiswa melakukan kerja kelompok, lingkungan yang tidak konusif untuk pembelajaran, serta mahasiswa cenderng pasif. Untuk itu adanya strategi yang dapat mendorong mahasiswa untuk dapat menyajikan dan mempresentasikan hasilnya di depan umum secara maksimal dengan gaya dan kemampuan mahsiswa itu sendiri sangatlah diperlukan guna mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam berbicara, menjelaskan dan  menyampaikan meteri. 

Kegiatan pembelajaran menyenangkan merupakan salah satu prinsip dasar dari metode pembelajaran Quantum Teaching. Dengan strategi pembelajaran yang terdapat dalam metode tersebut yang lebih dikenal dengan istilah Tandur, strategi tersebut efektif karena memungkinkan mahasiswa dapat belajar secara optimal, yang pada hasil akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Adapun aktiftas yang terjadi dalam pelaksanaan strategi ini Sudiman (2009: 101) membaginya antara lain: Visual activities, Oral aktivities, Listening aktivitie, Drawing aktivities, Motor aktivities, Mental activities, dan Emotional activities.pada tahapan yang dilakukan pada strategi ini  De Porter (2003) membaginya menjadi enam tahap yaitu yang pertama tumbuhkan ( menggali  asalah terkait materi), alami (pengamatan atau praktikum), namai (mendefinisikan), demonstrasikan (presentasi), ulangi ( menayakan kepada teman untuk menyampaikan kesimpulan dari yang dipresentasikan) dan rayakan ( tepuk tangan dan dengan memberikan kata-kata semangat seperti bagus, baik dan lain-lain). (Diyah Ayu Retno: DIKDAS B)