Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Karakter Tanggung Jawab

Mata kuliah Riset dan Praktik Pembelajaran PGSD merupakan mata kuliah yang wajib bagi mahasiswa Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta Program Studi Pendidikan Dasar, khususnya di semester 3. Mata kuliah tersebut diampu oleh Dr. Ch. Ismaniati, M.Pd dalam pelaksanaannya mahasiswa dibekali beberapa teori sebelum melakukan praktik di lapangan. Teori tersebut merupakan pijakan awal untuk merancang Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Satuan Acara Perkulihan (SAP) yang nantinya akan digunakan pada saat praktik pembelajaran.

Penentuan lokasi Praktik pembelajaran dibebaskan oleh dosen pengampu mata kuliah, peneliti melakukan riset dan praktik pembelajaran PGSD di kampus STIA Alma Ata Yogyakarta. Sebelum melaksanakan praktik, mahasiswa melakukan observasi awal untuk melihat permasalahan yang ada di lapangan pada saat perkuliahan, observasi dilakukan pada saat perkuliahan Ilmu Pengetahuan Alam 1 dengan dosen pengampu Ahmad Syamsul Arifin, M.Pd.i, berdasarkan observasi awal yang dilakukan ternyata dijumpai beberapa permasalahan diantaranya adalah rendahnya motivasi belajar dan karakter tanggung jawab mahasiswa pada saat perkuliahan Ilmu Pengetahuan Alam 1. Sehingga peneliti dan dosen pengampu mata kuliah melakukan kolaborasi untuk melakukan pemilihan metode yang nantinya akan digunakan pada saat perkuliahan. Metode yang dirasa tepat adalah dengan menggunakan metode discovery learning, metode tersebut diupayakan dapat membantu mengatasi motivasi belajar dan karakter tanggung jawab mahasiswa pada saat perkuliahan Ilmu Pengetahuan Alam 1.

Pada tahap penerapanya model discovery learning terdiri dari beberapa langkah diantaranya adalah Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan), Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah), Data collection (Pengumpulan Data), Data Processing (Pengolahan Data), Verification (Pembuktian) dan Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi). Subyek pada penelitian ini adalah mahasiswa semester III dari jurusan PGMI yang berjumlah 19 siswa, terdiri dari 14 mahasiswi dan 5 mahasiswa.

Hasil penelitian yang diperoleh adalah motivasi belajar mata kuliah Ilmu Pengetahuan Alam 1 melalui penerapan model pembelajaran discovery learning dapat meningkat. Peningkatan tersebut dibuktikan dengan skor rata-rata lembar observasi motivasi belajar tiap-tiap mahasiswa pada siklus I adalah 56,8 dan presentase 74,7%,  dengan kriteria motivasi belajar mahasiswa cukup, sedangkan pada siklus II adalah 63,4 dan presentase 83,4%, dengan kriteria baik. Berdasarkan hasil angket yang diperoleh pada siklus I memperoleh presentase 74,4% dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II memperoleh presentase 84,6% dengan kriteria baik.

        Data lain peningkatan juga terjadi pada Karakter tanggung jawab. Peningkatan tersebut dibuktikan dengan skor rata-rata lembar observasi karakter tanggung jawab tiap-tiap mahasiswa pada siklus I adalah 57,2 dan presentase 75,3%, dengan kriteria karakter tanggung jawab mahasiswa cukup, sedangkan pada siklus II adalah 62,4 dan presentase 82,1% dengan kriteria sangat baik. Hasil angket karakter tanggung jawab pada siklus I memperoleh presentase 73,80% dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II memperoleh presentase 82,9% dengan kriteria baik. Sehingga dengan implikasi bahwa model pembelajaran Discovery Learning mampu meningkatkan motivasi belajar dan karakter tanggung jawab mahasiswa. (Arief Budi Permana/Dikdas B/2014)