MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA PGMI ALMA ATA MELALUI DISCOVERY LEARNING

.Mata kuliah ilmu pengetahuan sosial dalam perguruan tinggi khususnya pada jurusan PGSD/PGMI sangatlah penting untuk dijadikan dasar dalam pengembangan materi kepada mahasiswa. Seperti halnya yang dilakukan oleh saudara Imam Suhendra Taufani Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2014 yang mengambil jurusan Pendidikan Dasar (Dikdas B) konsentrasi IPS, yang mendapatkan tanggung jawab besar yaitu melaksanakan riset dan praktik pembelajaran di STIA ALMA ATA dengan mengajarkan mata kuliah Ilmu Pengetahuan Sosial I. Pada mata kuliah IPS yang diajarkan oleh Imam Suhendra Taufani dijurusan PGMI STIA ALMA ATA yang bertindak sebagai pengampu dan dosen pamong yaitu Ibu Sukati, M. Pd. Mata kuliah Ilmu Pengetahuan Sosial ini memiliki  tiga sks dengan jumlah 20 mahasiswa.

Riset dan praktik pembelajaran ini dilakukan mulai dari bulan oktober-november dengan menggunakan metode discovery learning. Metode discovery learning adalah metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang tersedia, baik yang diberikan dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa, untuk membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri. Dengan metode discovery learning ini diharapkan dapat membantu peserta didik untuk memperbaiki dan meningkatkan keterampilan-keterampilan dan proses-proses kognitif. Pengetahuan yang diperoleh melalui metode ini sangat pribadi dan ampuh karena menguatkan pengertian, ingatan dan tranfer.

Model pembelajaran discovery learning ini sangat efisien untuk mengajar dengan jumlah peserta didik yang tidak terlalu banyak, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membantu mereka memecahkan teori atau pemecahan masalah lainnya. Sebagai model pembelajaran dari sekian banyak model pembelajaran yang ada, penemuan terbimbing menempatkan pengajar sebagai fasilitator, membimbing peserta didik dimana ia diperlukan (Imam Suhendra Taufani/S2 Dikdas B).